Informasi Terfavorit

Jumat, 01 Februari 2013

Laporan Kunjungan PT. Sinar Sosro

-->
LAPORAN
Kunjungan Lapangan PT. Sinar Sosro
Tanjung Morawa

stikes.bmp
 








Disusun oleh :


Linda Sasmita Siboro                      12.21.015
Lira Purba                                       12.21.016
M. Safrizal                                       12.21.017
Madan Febrianto                                      12.21.018
Mentari Arxel Br. B. Manalu                   12.21.019
Prasianto Purba                               12.21.020
Putri Elianti                                     12.21.021







Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Medistra
Lubuk Pakam
2013
KATA PENGANTAR

      Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, Tuhan seluruh alam, atas Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan kunjungan lapangan ke PT Sinar Sosro pada tanggal 23 Januari 2013 dengan baik sesuai waktu yang telah di sepakati bersama.
            Laporan ini di susun dalam rangka untuk memenuhi tugas mata kuliah Dasar Kesehatan Kerja yang di bimbing oleh Ibu Christine Vita Gloria Purba, SKM. Atas tersusunnya laporan ini banyak pihak yang  ikut berpatisipasi di dalamnya sehingga selesainya laporan ini, maka di ucapakan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu.
            Isi dari laporan ini kami menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan disana-sini, baik secara kualitas maupun kuantitas. Untuk itu kritik dan saran yang membangun demi penyempurnaan isi dari laporan tersebut sangat kami harapkan.
            Demikian laporan ini kami buat kiranya bermanfaat bagi yang memerlukannya. Penyusun berharap agar setelah membaca laporan ini, para pembaca dapat memahami dan memberikan kritik dan saran, guna perbaikan masa yang akan datang.


Lubuk Pakam, Januari 2013


Penyusun








i
DAFTAR ISI



Kata Pengantar.................................................................................................................... i
Daftar Isi ............................................................................................................................  ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang.................................................................................................. 1
            1.2.Rumusan Masalah.............................................................................................. 1
BAB II ISI
           2.1. Sejarah PT. Sinar Sosro..................................................................................... 2
           2.2. Data Umum....................................................................................................... 3
           2.3. Proses Produksi................................................................................................. 3
           2.4. Pengolahan Limbah........................................................................................... 5
BAB III PENUTUP
           3.1. Kesimpulan........................................................................................................ 8
           3.2. Harapan............................................................................................................. 8
Lampiran











Ii
-->
BAB I
PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang

            Sebagai Mahasiswa, kususnya dalam bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat, mahasiswa/mahasiswi sudah sangat banyak mendapat materi kuliah yang berkenaan dengan ilmu dasar kesehatan kerja, dan  dasar kesehatan lingkungan. Sudah selayaknya bagi mahasiswa kesehatan tidak hanya memahami  teori yang ada, namun juga ikut andil dalam meninjau lapangan yang sebenarnya. Oleh karena itu Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Medistra Lubuk Pakam khususnya mahasiswa Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat mengadakan kegiatan kunjungan lapangan. Diharapkan mahasiswa/mahasiswi mampu menerapkan ilmu yang diperolehnya dengan melakukan pengamatan atau percobaan.
            Kunjungan lapangan juga menjadi salah satu kegiatan yang diadakan setiap tahunnya. Maka dari itu mahasiswa/mahasiswi wajib mengikuti kegiatan ini. Kunjungan lapangan  hanya sebatas melakukan observasi pada suatu industri tertentu. Melakukan pengamatan dan tanya jawab kepada narasumber secara langsung.
            Kesempatan kali ini, pihak pendidikan mengadakan kegiatan kunjungan lapangan di daerah kabupaten Deli Serdang- Sumatera Utara. Tepatnya  mengunjungi industri PT. Sinar Sosro.

I.2. Rumusan Masalah

          Dari latar belakang diatas penulis dapat menemukan rumusan masalah sebagai berikut :
1.      Bagaimana awal berdirinya PT. Sinar Sosro tersebut ?
2.      Bagaimana proses pengolahan produk-produk di pabrik PT. Sinar Sosro Tanjung Morawa tersebut?
3.      Bagamana cara pengolahan limbah yang ada di dalam PT. Sinar Sosro Tanjung Morawa tersebut ?

BAB II
ISI
II.1. Sejarah PT. Sinar Sosro
Cikal bakal PT. Sosro bermula dari usaha keluarga Sosrodjojo yang menjual teh wangi pada tahun 1940 di Kabupaten Slawi, Propinsi Jawa Tengah. Setelah 25 tahun menjual teh wangi, keluarga Sosorodjojo mulai mengembangkan bisnis di Cakung. Kemudian pada tahun 1974, didirikan PT. Sinar Sosro yang bergerak di bidang minuman teh dalam botol. PT. Sinar Sosro cabang Deli Serdang merupakan salah satu cabang perusahaan yang diresmikan oleh Gubernur Sumatera Utara, Bapak Kaharuddin Nasution, pada tanggal 28 Juli 1984.
PT. Sinar Sosro pernah beberapa kali berganti nama. Pada awal berdiri bernama PT. Toba Sosro Kencono, kemudian berganti nama menjadi PT. Reksobudi Adijaya pada tahun 1995. Pada tahun 2000 berubah lagi menjadi PT. Sinar Sosro yang memiliki visi untuk menjadi perusahaan beverage yang memimpin di pasar lokal dan internasional. PT. Sinar Sosro memiliki filosofi yaitu niat baik terhadap konsumen dan lingkungan. Produk-produk yang dihasilkan PT. Sinar Sosro tidak menggunakan 3P (Pewarna, Pengawet dan Pemanis Buatan) sehingga aman dikonsumsi oleh semua usia tanpa efek samping.
Selain itu, proses produksi yang tidak menimbulkan limbah yang dapat mencemari lingkungan karena telah diolah dengan baik, salah satu contoh adalah pengolahan ampas teh menjadi pupuk. Adapun cabang-cabang PT. Sinar Sosro adalah:
1. PT. Sinar Sosro Cakung (kantor Pusat), Cakung – Jakarta Timur.
2. PT. Sinar Sosro Pabrik Tambun, Bekasi – Jawa Barat.
3. PT. Sinar Sosro Pabrik Cibitung, Jawa Barat.
4. PT. Sinar Sosro Pabrik Ungaran, Semarang – Jawa Tengah.
5. PT. Sinar Sosro Pabrik Gresik, Surabaya – Jawa Timur.
6. PT. Sinar Sosro Pabrik Pandeglang, Banten.
7. PT. Sinar Sosro Pabrik Gianyar, Gianyar – Bali.
8. PT. Sinar Sosro Pabrik Deli Serdang, Tanjung Morawa – Sumatera Utara.
9. PT. Sinar Sosro Pabrik  Palembang.
10. PT. Sinar Sosro Pabrik Mojokerto.

II.2. Data Umum 
1.  Nama Perusahaan               : PT. SINAR SOSRO
2.  Lokasi                                 : Jln. Raya Tg. Morawa-Medan KM. 14,5,     Tanjung Morawa,  Sumatera Utara 20362, Indonesia
3. Produksi                              : Minuman teh dalam kemasan botol dan              kotak.
II.3. Proses  Produksi
Daun teh diambil dari perkebunan pribadi milik Rekso Group yang tedapat di Jawa Barat (Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangalengan) kemudian teh diolah menjadi teh kering di PT Gunung Slamet (Slawi, Tegal) dan diproses menjadi teh botol di PT Sinar Sosro (Tanjung Morawa).
Salah satu proses produksi di Pabrik Ungaran yang menjadi pokok tinjauan kali ini adalah :
a. Teh Botol
1. Proses Pemasakan Teh Manis Cair
Air tanah, sebagai bahan baku utama, diambil dari kedalaman ± 200 m di bawah tanah kemudian disterilkan melalui proses water treatment. Air yang mengalami proses water treatment mengalami tiga perlakuan yaitu air disaring dengan pasir kuarsa di tanki 1, kemudian dialirkan ke tanki 2 yang berisi karbon, setelah itu dimasukkan ke tanki 3 yang berisi softener. Setelah melalui proses water treatment, air dimasak hingga 100oC. Air panas tersebut dialirkan ke tanki teh untuk menyeduh teh wangi yang telah dimasukkan ke dalam tanki teh. Air panas juga dialirkan ke tanki yang berisi gula untuk melarutkan gula menjadi sirup gula. Setelah diseduh, teh dialirkan ke tanki filtrox untuk memisahkan ekstrak teh dari ampas teh. Dari tanki filtrox ekstrak teh dialirkan ke tanki pencampuran. Pada saat yang sama, sirup gula juga dialirkan ke tanki pencampuran. Hasil campuran antara ekstrak teh dan sirup gula menjadi teh manis cair yang siap diisi ke dalam botol melalui mesin filler.
2. Proses Pencucian Botol
Botol-botol kosong yang telah kembali dari pasar harus dicuci terlebih dahulu. Krat-krat botol kosong dilewatkan melalui roller yang terhubung dengan conveyor untuk diangkat oleh mesin crater ke lintasan conveyor menuju bottle washer. Botol-botol yang telah melewati mesin crater menuju bottle washer harus disortir oleh operator pos I untuk mengambil botol-botol yang pecah atau gumpil, botol-botol yang terlalu kotor dan sampah seperti sedotan yang ikut terangkat. Kemudian botol-botol dicuci pada mesin bottle washer dimana botol-botol tersebut direndam pada air caustic dengan suhu hingga 90oC untuk membunuh bakteri sekaligus membersihkan botol. Pada saat akan dikeluarkan dari mesin bottle washer, botol-botol disemprot dengan hot water untuk membilas botol dari sisa-sisa air caustic.Setelah itu, botol-botol bergerak melalui conveyor menuju mesin EBI optiscan. Mesin E.B.I scan berfungsi untuk mendeteksi benda asing yang masih menempel di bagian dalam dinding botol. Kemudian botol-botol melewati pos II, dimana operator pos II bertugas untuk mengambil botol-botol gumpil dan kusam yang terlewat dari pos I dan mesin bottle washer. Botol-botol yang telah melalui pos II akan menuju ke filler, sementara itu teh manis cair dialirkan melalui pipa menuju pasteurizer. Pasteurizer berfungsi untuk memanaskan kembali teh manis cair untuk membunuh bakteri yang terikut pada saat dialirkan melalui pipa. Kemudian, botol-botol diisi dengan teh manis cair oleh mesin filler dan ditutup dengan crown. Kemudian botol-botol yang telah terisi teh dan ditutup crown akan melewati mesin video jet untuk diberikan barcode tanggal dan jam produksi. Setelah itu, produk jadi tersebut melalui pos III untuk disortir apakah tutup crown telah rapat dan baik, produk yang tidak terkena barcode. Seteleh melewati pos III, produk kemudian diangkat melalui mesin decrater ke crate. Produk yang telah jadi harus diinkubasi atau masa karantina selama tiga hari sebelum dipasarkan.

Hasil Produksi
Pabrik PT. Sinar Sosro Tanjung Morawa merupakan pabrik produksi dan bottling untuk 4  jenis produk, yaitu Teh Botol Sosro, Fruit Tea, Tebs, dan Prim-a.


II.4.  Pengolahan Limbah
            Di PT. Sinar Sosro Tanjung Morawa, Sumatera Utara ada 2 jenis limbah industri yang di hasilkan, berikut pengolahannya:
1.  Limbah cair
a.  Preatreatment adalah pengolahan awal limbah cair the yang baru di buang dari pabrik sebelum memasuki proses tahapan utama. Berikut ini tahapan pengolahan awal tersebut:
1.      Screen Press alat ini digunakan untuk menyaring, menyeleksi dan membuang kotoran- kotoran dan padatan, seperti sampah pabrik, pipet, kertas, dan lainnya dari limbah.
2.      Sump pit adalah bak penampung sementara limbah dari screen press yang memiliki 2 unit pompa (influent pump) yan bertugas memompakan limbah ke bak equalisasi.
3.      Cooling tower Limbah cair yang masuk ke bak equalisasi oleh unit ini didinginkan terlebih dahulu.
4.      Bak equalisasi dan agitator  , bak ini adalah tempat menghomogenkan kualitas dan kuantitas air limbah yang masuk ke dalam bak ini serta sebagai tempat untuk prosesasi difikasi melalui fermentasi. Untuk mempercepat homogenisasi maka digunakan agitator. Penambahan bahan nutrisi juga di lakukan untuk makanan bakteri yaitu pupuk urea atau sumber nitrogen dan pupuk super phosphate (sumber posfat).
5.      Limbah dari bak equalisasi di pompakan di MUR (methane Upilow reactor) setelah melalui 2 tahap yaitu penetralan pH limbah dan tahap homogenisasi.

b. Pengolahan Limbah secara aerobic
1.    Bak Aerasi
Limbah yang keluar dari proses anaerobic memiliki kualitas limbah yang begitu baik, sehingga bak ini terjadi proses penyempurnaan. Limbah mengalami pengolahan oleh bakteri lumpur aerob, dimana baktteri pengolah materi-materi sisa yang terbiodegradasi pada proses aerobic menjadi CO2 dan sel bakteri baru.
2. Final clarifier
Pada bak ini prosesnya adalah pengendapan dimana Activated ludge dipisahkan dari air limbah yang bersih, lumpur aktif yang mengendap disirkulasi ke bak aerasi, ataupun bila di perlukan disirkulasi kembali ke bak equalisasi. Kotoran-kotoran yang melayang tersapu masuk ke bak effluent untuk di buang, sementara itu, air limbah bersih mengalir secara overflow ke kolam indikator.
3. Kolam indikator
Pada kolam ini diisikan dengan ikan sebagai indikatorkualitas air. Setelah dialirkan ke kolom indikator, air dibuang ke saluran pembuangan seperti selokan atau sungai.  Dari proses tersebut dapat terlihat sesuai lampiran bahwa air yang kotor dibuang kembali ke alam dalam keadaan bersih dengan proses pengolahan yang baik.
2.     Limbah Padat
a. Thermofil yaitu pengolahan dengan menggunakan jamur dan bakteri thermofil.
Proses pengolahan limbah padat ini adalah sebagai berikut:
1. Ampas teh
Ampas teh dari sisa penyeduhan di letakkan pada bak atau tempat khusus yang telah disediakan.
2. Pendinginan
Ampas teh yang telah dibiarkan di tanah akan di dinginkan selama satu hari.

3.  Penguraian
Penguraian dengan penanaman mikroorganisme pada proses ini diberikan mikroorganisme untuk menguraikan ampas teh atau zatorganic.
4.     Pembalikan
Setelah melalui proses di atas maka dilanjutkan dengan proses pembalikan dengan waktu seminggu sekali
5. Kompos
Setelah pembalikan ampas teh di biarkan membusuk selama 1 bulan dan kemudian akan menjadi kompos.

b. Fertilisasi kompos adalah pengolahan limbah menggunakan bantuan organisme yaitu cacing. Ada dua jenis cacing yang digunakan dalam proses tersebut yaitu cacing local dan cacing impor (Prancis). Cacing Prancis dianggap paling rakus dalam mengkonsumsi ampas teh sehingga penggunaannya diharapkan dapat mempercepat proses pengolahan limbah ampas teh. Proses tersebut adalah :
1.      Ampas teh
Ampas teh dari sisa penyeduhan di letakkan pada bak atau tempat khusus yang telah disediakan.
2.      Pendinginan
Ampas teh yang telah dibiarkan di tanah akan di dinginkan selama satu hari.
3.      Fertilisasi
Cacing dimasukkan pada bak atau tempat khusus yang berisi ampas teh yang telah didinginkan. Mereka akan menyelam ke dasar bak dan mengkonsumsi ampas teh tersebut dari dasar. Cacing-cacing itu akan berekskresi dan kotoran cacing itulah yang menjadi kompos. Pupuk kompos siap dipanen jika cacing-cacing tersebut telah sampai ke permukaan bak.



BAB III
PENUTUP
III.1. Kesimpulan
Kunjungan Lapangan bertujuan agar mahasiswa/mahasiswi mendapatkan pengalaman faktual tentang pelaksanaan proses perkuliahan. Setelah diadakannya kunjungan lapangan ini, mahasiswa/mahasiswi mampu memahami secara langsung bagaimana sistem produksi yang dilakukan oleh PT. Sinar Sosro. Suatu industri yang bermula dari seorang pencetus ide teh dalam kemasan botol. Yang sekarang sudah menjadi industri besar dan dikenal hingga ke luar negeri. Dengan berbekal filosofi “niat baik”, PT. Sinar Sosro selalu mengedepankan kualitas dan ramah lingkungan. Karena proses produksi yang dilakukan terbukti steril serta limbah yang dihasilkan terbukti mampu dikembalikan pada alam.

III.2. Harapan
Semoga dengan diadakannya kunjungan industri di PT. Sinar Sosro ini dapat menambah pengetahuan kita tentang kegiatan sistem produksi. Dan semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan. 




1 komentar:

  1. Look at the way my buddy Wesley Virgin's adventure starts with this shocking and controversial video.

    You see, Wesley was in the military-and soon after leaving-he unveiled hidden, "self mind control" tactics that the government and others used to get everything they want.

    As it turns out, these are the exact same tactics tons of celebrities (notably those who "became famous out of nowhere") and the greatest business people used to become rich and famous.

    You probably know how you only use 10% of your brain.

    That's mostly because most of your brainpower is UNCONSCIOUS.

    Maybe this thought has even taken place INSIDE your very own brain... as it did in my good friend Wesley Virgin's brain around 7 years back, while driving an unlicensed, beat-up bucket of a car without a driver's license and $3.20 in his pocket.

    "I'm so fed up with going through life paycheck to paycheck! When will I finally make it?"

    You took part in those types of questions, am I right?

    Your success story is going to start. All you need is to believe in YOURSELF.

    CLICK HERE TO LEARN WESLEY'S METHOD

    BalasHapus